Langsung ke konten utama

UKM KMK UNINDRA SUKSES GELAR WORKSHOP DIGITAL LITERACY | BUILDING CREATIVE DIGITAL MARKETING GENERATION

     (Dokumentasi Panitia Workshop)

RTL kaderisasi UKM KMK Unindra membuat program kerja Workshop “Kampus Digital Literacy” yang mengangkat tema“Building Creative Digital Marketing Generation”.

Kegiatan Workshop ini merupakan kegiatan lanjutan dari webinar yang telah berlangsung pada 21 Mei 2022 lalu. Workshop Kampus Digital Literacy berlangsung secara online melalui platform zoom meeting.

RTL kaderisasi UKM KMK Unindra merupakan sebuah program kerja lanjutan dari kegiatan kaderisasi. Dalam program kerja lanjutan kaderisasi, peserta kaderisasi merancang dan melaksanakan sebuah program kerja yang sesuai dengan kebutuhan mahasiswa dan relevan dengan perkembangan zaman.

RTL Kaderisasi UKM KMK Unindra 2022 melaksanakan Webinar dan Workshop Kampus Digital Literacy dengan tema “Building Creative Digital Marketing Generation” dan dilaksanakan oleh 14 peserta Kaderisasi yang menjadi panitia pelaksana.

Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada teman – teman mahasiswa yang ingin memulai berbisnis lewat digital dan juga kegiatan Workshop yang diikuti 30 mahasiswa umum dapat mengambil point – point penting dari materi yang disampaikan oleh narasumber”, kata Fransiskus.

Fransiskus De Victo selaku ketua pelaksana menyampaikan harapanya bahwa peserta Workshop Kampus Digital Literacy dapat menerapkan ilmu yang didapatkan untuk memulai berbisnis melalui platform digital.

Workshop Kampus Digital Literacy ini di sampaikan oleh narasumber Yulius Wahyu Tri Utomo seorang Digital Marketing Enthusiast dan juga menajabat sebagai IT & Publikasi KPPOD.

           (pemaparan materi oleh narasumber)

Yulius Wahyu Tri Utomo dalam materinya menyampaikan beberapa point penting yaitu Marketing Branding, Marketing Funnel, Customer, Segmentasi, Targeting, Positioning, Strategi Sosial Media, Manajemen Konten dan juga tips Successful Branding.

Yulius Wahyu juga memberikan kesempatan kepada peserta untuk berdiskusi dan di berikan tugas sebagai bahan diskusi peserta yang dibagi dalam beberapa kelompok. Kemudian peserta memaparkan hasil diskusi kelompoknya dan dibahas kembali untuk memperdalam akan pemahaman materi.

                       (Foto bersama)

Peserta Workshop Kampus Digital Literacy UKM KMK Unindra begitu antusias dalam mengikuti kegiatan.

Turut hadir Alumni KMK Unindra, Steering Comitee KMK Unindra dan juga Dosen Katolik Unindra.


Penulis: Bagyano Alfredo

Komentar

Postingan populer dari blog ini

KUMPULAN LAGU MISA

        Tuhan Membuat Indah Rm. Markus Yumartana Ref. Tuhan membuat indah          pada waktunya;         Tuhan membuat indah          pada waktunya. (2x) Ada waktu untuk lahir, ada waktu untuk mati; Ada waktu’ tuk menabur, ada waktu ‘tuk menuai. Tuk segalanya ada waktunya, Tuk semuanya ada waktunya. Ref. Ada waktu ‘tuk tertawa, ada waktu ‘tuk menangis, Ada waktu ‘tuk bekerja, ada waktu ‘tuk berlibur. Tuk segalanya ada waktunya. Tuk semuanya ada waktunya. Ref. ======================================================================== Kasungu Ma (Repetitif; Lagu Dayak Manyan) Kasungu ma, Tuhan Atala Ari’ pamelum takam, takam, takam. (Kerinduanku pada Tuhan, Dia penopang hidup selamanya) =======================================================================   Hari-hari Kita Ref. Hari-hari kita sperti rumput         Ilalang,                       Bergerak  kemana  angin meniup.                       Hari-hari kita sperti bunga di                    

Integritas: Satunya Kata dan Perbuatan

Semuanya berawal disini ! Ada rasa ingin berkumpul dan bertemu dalam ikatan kasih bersama  Keluarga Mahasiswa Katolik (KMK) . Kami melangkah dilorong-lorong yang gelap diantara mayoritas iman yang ada. Kini, KMK Universitas Indraprasta PGRI hadir tidak hanya menjadi lilin yang menerangi jalan, namun juga menuntun kami berjalan mencapai cahaya keimanan.  Pada 24 - 26 Agustus 2016, kami bersama memulai merangkul para sahabat seiman di lingkungan kampus melalui kegiatan Festival ORMAWA. Dan dari hasil pencarian itu, tercatat 51 Orang Mahasiswa Katolik terdata. Nampak jelas perasaan bahagia mereka saat kami menggoreskan nama-nama mereka kedalam daftar penerimaan mahasiswa baru untuk bergabung di mata kuliah agama Katolik. Cahaya wajah mereka juga terlihat memiliki kerinduan dan keinginan untuk berkumpul dan bertemu dengan saudara seiman dimana Keluarga Mahasiswa Katolik sendiri hadir sebagai wadah untuk menampung minat dan bakat mereka kedepan. Hal ini sesuai

TATA GERAK LITURGI dalam Perayaan Ekaristi

Tanda Salib Tanda salib memiliki tiga makna, yaitu : Pertobatan atas dosa-dosa manusia Perlindungan dari Yang Jahat Mengingatkan kita akan janji baptis kita: menolak setan, mengakui iman dalam Kristus, dan kita dibaptis dalam misterTritunggal Kudus Dalam membuat tanda salib, kita mengucapkan “Dalam nama Bapa (jari menyentuh dahi), dan Putra (jarimenyentuh perut), dan Roh Kudus (jari menyentuh bahu ). Amin” Terdapat dua cara dalam membuat tanda salib. Pertama , dari atas kebawah, lalu dari kanan ke kiri. Dari atas ke bawah memiliki makna Kristus turun dari surga ke bumi, dan dari orang Yahudi (kanan) ia menyampaikannya ke orang-orang non Yahudi (kiri). Kedua , dari atas ke bawah, lalu dari kiri ke kanan.Dari kiri ke kanan berarti dari penderitaan kita menyeberang menuju kemuliaan, seperti Kristus yang menyeberang dari kematian menuju kehidupan, dan darineraka ke surga. Cara membuat tanda salib inilah yang digunakan umat katolik ritus latin. Kapan tanda